SSIA membentuk pola bullish double bottoms. Hal ini berarti bahwa SSIA berpeluang untuk memasuki masa uptrend menuju target pertama 2050 dan kedua di 2850. Indicator teknikal MACD yang sudah golden cross mendukung potensi uptrend SSIA.
Rekomendasi: Trading buy. Target pertama 2050 dan kedua di 2850.
IHSG berhasil mencapai target pola bullish inverted head and shoulders di 8500 seperti yang diprediksikan 2 tahun yang lalu dalam IHSG Menuju 8500-9000 Tahun 2024-2026? ketika IHSG masih di 6948.
Setelah mencapai target ini, IHSG belum menunjukkan risiko pembalikan harga yang signifikan. Sehingga IHSG berpotensi melanjutkan kenaikannya menuju target kedua di 9000.
Rekomendasi: Ikuti uptrend IHSG. Target IHSG selanjutnya di 9000 dan masih berpeluang diupgrade.
Analisa IHSG tahun 2023 lalu:
UNVR berkonsolidasi setelah mencapai kedua target kenaikan pola bullish inverted head and shoulders seperti yang diulas dalam UNVR Memasuki Fase Uptrend, Buy.
Dalam sebulan terakhir, UNVR berkonsolidasi sehingga UNVR membentuk pola bullish double bottoms. Pola yang menandakan bahwa UNVR menembus resisten, UNVR berpotensi melanjutkan uptrendnya menuju 3000-3200.
Rekomendasi: trading buy kalau naik di atas 2750. Target 3000-3200
Analisa saham UNVR sebelumnya:
CUAN menguji resisten 2350. Jika CUAN berhasil melampaui level ini, CUAN berpotensi terus menguat menuju 2600-2750. Indikator teknikal MACD yang hampir kembali golden cross mendukung prediksi kenaikan harga saham CUAN.
Rekomendasi: Trading buy kalau naik di atas 2350. Target 2600-2750.
BBNI berpotensi memasuki fase uptrend dengan membentuk pola bullish double bottoms. Pola ini berarti bahwa jika BBNI berhasil menguat menembus level 4600, BBNI berpeluang terus menguat menuju target pertama di 4900 dan target kedua di 5400.
Rekomendasi: Trading buy kalau naik di atas 4600. Target pertama 4900 dan kedua 5400.